Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Master Noun Clause: Panduan Komprehensif untuk Menaklukkan Grammar Inggris!

Dalam perjalanan menguasai bahasa Inggris, kamu mungkin pernah bertemu dengan istilah "noun clause". Istilah ini mungkin terdengar asing dan membingungkan, tapi jangan khawatir! 

Di balik namanya yang unik, noun clause sebenarnya menyimpan kunci untuk membuka gerbang kemampuan bahasa Inggrismu yang lebih luas.

Ilustrasi noun clause, contoh kalimat dengan noun clause

Apa itu Noun Clause?

Bayangkan sebuah kalimat yang bukan hanya menyampaikan informasi, tapi juga berfungsi sebagai sebuah kata benda. 

Itulah yang dinamakan noun clause. Noun clause, atau klausa nomina, adalah sekelompok kata yang berfungsi sebagai nomina (kata benda) dalam sebuah kalimat.

Mengapa Noun Clause Penting?

Noun clause bukan sekadar variasi kalimat yang menarik. Mempelajarinya memberikan banyak manfaat, seperti:

Meningkatkan kemampuan menulis: Noun clause memungkinkanmu untuk menyusun kalimat yang lebih kompleks, variatif, dan penuh makna.

Memperjelas ide dan gagasan: Dengan noun clause, kamu dapat mengungkapkan ide dan gagasanmu dengan lebih terstruktur dan mudah dipahami.

Memperkaya perbendaharaan kata: Noun clause mendorongmu untuk menggunakan kata-kata yang lebih beragam dan meningkatkan kemampuanmu dalam merangkai kalimat.

Meningkatkan nilai ujian: Noun clause sering muncul dalam soal-soal ujian bahasa Inggris, dan menguasainya dapat membantumu meraih nilai yang lebih baik.

Bersiaplah untuk Menjelajahi

Pendahuluan ini hanyalah gerbang awal menuju dunia noun clause yang penuh pesona. Di artikel ini, kamu akan diajak untuk:

Membongkar misteri noun clause: Menemukan definisi yang jelas, jenis-jenisnya, dan perbedaannya dengan jenis klausa lain.

Menggali fungsi dan kegunaan noun clause: Memahami bagaimana noun clause dapat digunakan dalam berbagai konteks kalimat.

Menguasai struktur dan pembentukan noun clause: Mempelajari struktur dasar noun clause, elemen-elemen penyusunnya, dan penggunaan kata penghubung yang tepat.

Berlatih dan memperdalam pemahaman: Mengerjakan berbagai latihan soal dan kuis untuk menguji pemahamanmu tentang noun clause.

Siap untuk menjelajahi dan menaklukkan noun clause? Mari selami dunia bahasa Inggris yang lebih kaya dan penuh makna!

Membongkar Misteri Noun Clause

Pengertian Noun Clause 

Noun Clause digungsikan sebagai sebuah kata benda (noun) dan ditempatkan dalam kalimat sebagai subjek, objek, atau object of preposition pada sebuah complex sentence (kalimat lengkap).

Dalam clause ada istilah dependen clause (anak kalimat) dan independent clause (induk kalimat). Mungkin kamu bertenya, apa itu dependent dan independent clause?

Dependent Clause adalah sebuah kalausa yang tidak bertindak sebagai kalimat utuh karena tidak menyampaikan pemikiran yang lengkap mesikipun memiliki sabjek dan predikat. 

Sedangkan Independent clause adalah sebuah kalimat yang lengkap karena menyampaikan pemikiran  yang lengkap dan juga memiliki subjek dan predikat.

Nah, noun clause berperan sebagai dependent caluse yang berfungsi sebagai noun (kata benda), kamu dapat melihat contoh kalimat dibawah ini:

Contoh:

Fitur

Noun Clause

Adverb Clause

Adjective Clause

Fungsi

Bekerja seperti kata benda

Bekerja seperti keterangan

Bekerja seperti kata sifat

Posisi dalam Kalimat

Subjek, objek, dll.

Awal, tengah, atau akhir

Setelah kata benda/pronoun

Contoh

"He said he was tired"

"When it rains, I stay home."

"The house we bought is big."

Nah, dapat dilihat pada contoh diatas dengan jelas fungsi noun clause sebagai dependent clause dari independent clause.

Jenis-Jenis Noun Clause

Noun clause atau klausa nomina adalah klausa dependen yang berfungsi seperti kata benda dalam sebuah kalimat. Klausa ini dapat memainkan berbagai peran, sama seperti kata benda yang dapat menjadi subjek, objek, atau pelengkap. Berikut adalah penjelasan singkat mengenai lima jenis utama noun clause:

1. Kalimat Deklaratif (Declarative Clause)

Jenis ini merupakan klausa yang mengungkapkan pemikiran lengkap dan dapat berdiri sendiri sebagai kalimat. Namun, dalam kalimat majemuk, klausa ini bertindak sebagai kata benda, sering kali diawali dengan konjungsi subordinat seperti "that," "whether," atau "if."

Contoh: "The teacher explained (kalimat utama) that studying regularly is key to success." (kalimat nomina)

2. Kalimat Interogatif (Interrogative Clause)

Meskipun pertanyaan itu sendiri bukan kata benda, noun clause dapat dibentuk dengan mengajukan pertanyaan tidak langsung. Klausa ini biasanya dimulai dengan kata tanya seperti "who," "what," "when," "where," "why," atau "how."

Contoh: "I can't decide what movie to watch tonight." (kalimat nomina)

3. Kalimat Relatif (Relative Clause)

Klausa ini memberikan informasi tambahan tentang kata benda atau kata ganti dan diawali dengan kata ganti relatif seperti "who," "which," "that," atau "whose."

Contoh: "The book that I borrowed from the library is fascinating." (kalimat nomina)

4. Kalimat Nominal Wh- (Wh- Nominal Clause)

Mirip dengan kalimat interogatif, klausa ini berfungsi sebagai kata benda tetapi menggunakan kata tanya wh- (who, what, when, where, why, how) tanpa bertindak sebagai pertanyaan yang sebenarnya. Mereka sering mengikuti kata kerja seperti "know," "tell," "ask," atau "wonder."

Contoh: "I don't know who left the door open." (kalimat nomina)

5. Kalimat Non-Finite (Non-Finite Clause)

Kategori ini mencakup berbagai bentuk kata kerja (infinitif, gerund, participle) yang dapat bertindak sebagai kata benda dalam sebuah kalimat.

Infinitif sebagai Kalimat Nomina: "My goal is to travel the world." (kalimat nomina)

Gerund sebagai Kalimat Nomina: "Learning a new language takes time and effort." (kalimat nomina)

Frasa Partisipial sebagai Kalimat Nomina: "Feeling tired, I decided to take a nap." (kalimat nomina)

Memahami lima jenis noun clause ini akan membantu Anda menganalisis kalimat majemuk dan meningkatkan pemahaman tentang tata bahasa Inggris.

Perbedaan Noun Clause dengan Jenis Klausa Lain (Adverb Clause, Adjective Clause)

Semua klausa adalah kelompok kata yang mengandung subjek dan verb, tetapi fungsinya dalam kalimat berbeda. Berikut perbedaan mendasar antara noun clause dengan jenis klausa lain:

Noun Clause (Kalimat Nomina)

Fungsi: Berfungsi seperti kata benda (noun) dalam kalimat.

Posisi: Dapat menjadi subjek, objek langsung, objek tidak langsung, pelengkap (complement), atau mengikuti preposisi.

Contoh: "She said (independent clause) that she would be late." (noun clause sebagai objek)

Adverb Clause (Kalimat Keterangan)

Fungsi: Berfungsi seperti keterangan (adverb) dalam kalimat, memberikan informasi tambahan tentang verb, adjective, atau adverb lain.

Posisi: Biasanya diletakkan di awal, tengah, atau akhir kalimat tergantung jenisnya.

Contoh: "I went to the store because I needed milk." (adverb clause menjelaskan alasan)

Adjective Clause (Kalimat Sifat)

Fungsi: Berfungsi seperti kata sifat (adjective) dalam kalimat, memberikan informasi tambahan tentang kata benda (noun) atau pronoun.

Posisi: Diletakkan langsung setelah noun atau pronoun yang dimodifikasi.

Contoh: "The book that I am reading is interesting." (adjective clause menjelaskan buku)

Fungsi

Bekerja seperti kata benda

Bekerja seperti keterangan

Bekerja seperti kata sifat

Posisi dalam Kalimat

Subjek, objek, dll.

Awal, tengah, atau akhir

Setelah kata benda/pronoun

Contoh

"He said he was tired"

"When it rains, I stay home."

"The house we bought is big."

Ringkasan: Noun clause berperan seperti kata benda, sedangkan klausa lain seperti adverb clause dan adjective clause memberikan informasi tambahan tentang unsur lain dalam kalimat.

Tabel Jenis-Jenis Noun Clause dan Contohnya

Jenis Noun Clause

Fungsi

Kata Kunci

Contoh

Deklaratif

Subjek, objek, dll.

that, whether, if

That the Earth is round is a scientific fact.

Interogatif

Objek "know," "tell," "ask," dll.

who, what, when, where, why, how

I don't know what she is doing.

Relatif

Memodifikasi kata benda

who, which, that, whose

The book that I borrowed is on the table.

Wh- Nominal

Objek "know," "tell," "ask," dll.

who, what, when, where, why, how

Do you know who broke the window?

Non-Finite

Subjek, objek, dll.

Infinitif, gerund, participle

To travel the world is my dream.

Menggali Fungsi dan Kegunaan Noun Clause

Noun Clause (Kalimat Nomina): Fungsi dan Contoh dalam Bahasa Inggris

Noun clause (kalimat nomina) adalah klausa dependen yang berfungsi seperti kata benda dalam kalimat. Klausa ini dapat memainkan berbagai peran, seperti subjek, objek, pelengkap, atau mengikuti preposisi. 

Noun clause menambahkan kompleksitas dan nuansa pada kalimat, memungkinkan komunikasi yang lebih tepat dan ekspresif. 

Memahami berbagai fungsi noun clause sangat penting untuk menyusun kalimat yang benar secara tata bahasa dan bermakna dalam bahasa Inggris.

Berikut adalah fungsi utama noun clause dan contohnya dalam bahasa Inggris:

1. Sebagai Subjek:

Contoh: That the Earth is round is a scientific fact. (Bahwa bumi itu bulat adalah fakta ilmiah.)

Penjelasan: Noun clause "That the Earth is round" berfungsi sebagai subjek kalimat utama "is a scientific fact."

2. Sebagai Objek:

Contoh: I don't know what movie to watch tonight. (Saya tidak tahu film apa yang akan ditonton malam ini.)

Penjelasan: Noun clause "what movie to watch tonight" berfungsi sebagai objek langsung verba "know."

3. Sebagai Pelengkap:

Contoh: Her greatest desire is that her children will be happy. (Keinginan terbesarnya adalah agar anak-anaknya bahagia.)

Penjelasan: Noun clause "that her children will be happy" berfungsi sebagai pelengkap subjek "Her greatest desire."

4. Sebagai Appositive:

Contoh: The book, which I borrowed from the library, is fascinating. (Buku yang saya pinjam dari perpustakaan itu menarik.)

Penjelasan: Noun clause "which I borrowed from the library" berfungsi sebagai appositive, memberikan informasi tambahan tentang kata benda "The book."

5. Sebagai Objek Preposisi:

Contoh: She is worried about her upcoming exam. (Dia khawatir tentang ujiannya yang akan datang.)

Penjelasan: Noun clause "about her upcoming exam" berfungsi sebagai objek preposisi "worried about."

6. Dalam Konstruksi Eliptikal:

Contoh: I know what (you are talking about). (Saya tahu apa (yang kamu bicarakan).)

Penjelasan: Bagian dari noun clause "what (you are talking about)" dihilangkan karena maknanya sudah jelas dari konteks.

7. Dalam Pidato Tidak Langsung:

Contoh: She said that she was tired. (Dia berkata bahwa dia lelah.)

Penjelasan: Noun clause "that she was tired" digunakan untuk melaporkan apa yang dikatakan orang tersebut secara tidak langsung.

Memahami berbagai fungsi noun clause dan penggunaannya dengan tepat akan membantu Anda dalam menyusun kalimat yang kompleks dan efektif dalam bahasa Indonesia.

Tips dan Trik Menggunakan Noun Clause Secara Efektif dalam Menulis dan Berbicara

Noun clause atau kalimat nomina adalah klausa dependen yang berfungsi seperti kata benda dalam kalimat. 

Klausa ini dapat memainkan berbagai peran, seperti subjek, objek, pelengkap, atau mengikuti preposisi. Menguasai penggunaan noun clause memungkinkan komunikasi yang lebih tepat, bernuansa, dan ekspresif. 

Berikut adalah beberapa tips dan trik untuk meningkatkan penggunaan noun clause Anda dalam menulis dan berbicara:

1. Identifikasi Fungsi Noun Clause:

Sebelum menyusun noun clause, tentukan dengan jelas peran yang dimaksudkannya dalam kalimat. Apakah dimaksudkan sebagai subjek, objek, pelengkap, appositive, atau objek preposisi? Memahami fungsinya akan memandu struktur dan penempatan noun clause.

2. Pilih Konjungsi yang Tepat:

Fungsi noun clause yang berbeda sering kali membutuhkan konjungsi khusus untuk menghubungkannya dengan klausa utama. Misalnya, "bahwa" biasa digunakan untuk subjek dan objek, "apa" untuk pertanyaan tidak langsung, "siapa" untuk pertanyaan tentang orang, "kapan" untuk pertanyaan tentang waktu, "di mana" untuk pertanyaan tentang tempat, "mengapa" untuk pertanyaan tentang alasan, dan "bagaimana" untuk pertanyaan tentang cara.

3. Pertimbangkan Kala dan Kesepakatan:

Pastikan bahwa kala kata kerja dalam noun clause selaras dengan kala kata kerja utama. Selain itu, perhatikan kesepakatan subjek-kata kerja, terutama saat menggunakan kata ganti dalam noun clause.

4. Jaga Kejelasan dan Kependekan:

Hindari noun clause yang terlalu rumit atau panjang yang dapat membingungkan pembaca atau pendengar. Berusahalah untuk mencapai kejelasan dan keringkasan dengan menggunakan konjungsi yang tepat, menghindari pengulangan yang tidak perlu, dan menyusun kalimat secara efektif.

5. Variasikan Struktur Kalimat:

Gunakan noun clause dalam struktur kalimat yang berbeda untuk menambah variasi dan minat pada tulisan atau percakapan Anda. Bereksperimenlah dengan menempatkan noun clause di awal, tengah, atau akhir kalimat.

6. Gunakan Noun Clause untuk Penekanan:

Noun clause dapat digunakan untuk menekankan aspek tertentu dari sebuah kalimat. Dengan menempatkan ide utama dalam noun clause dan menggunakan kata kerja pelaporan, Anda dapat menarik perhatian ke informasi penting.

7. Berlatih dalam Konteks:

Berlatihlah menggunakan noun clause secara teratur dalam berbagai konteks, seperti latihan menulis, percakapan dengan teman, atau bahkan jurnal. Ini akan meningkatkan kelancaran dan kepercayaan diri Anda dalam menggunakan noun clause secara efektif.

8. Cari Umpan Balik dan Bimbingan:

Cari umpan balik dari penulis berpengalaman atau penutur asli untuk mengidentifikasi area yang perlu ditingkatkan dalam penggunaan noun clause Anda. Manfaatkan sumber tata bahasa dan panduan gaya untuk referensi dan klarifikasi.

9. Baca Secara Ekstensif:

Bacalah berbagai teks yang ditulis dengan baik, perhatikan bagaimana penulis menggunakan noun clause untuk meningkatkan tulisan mereka. Analisis struktur, konjungsi, dan kala yang digunakan untuk menyampaikan makna secara efektif.

10. Rangkul Pembelajaran Berkelanjutan:

Bahasa terus berkembang, dan aturan tata bahasa mungkin mengalami penyempurnaan. Tetap perbarui pedoman penggunaan saat ini dan manfaatkan peluang untuk mempelajari teknik baru dalam menggunakan noun clause secara efektif.

Ingat, komunikasi yang efektif membutuhkan keakuratan dan kejelasan. Dengan menguasai nuansa penggunaan noun clause, Anda dapat meningkatkan kemampuan menulis dan berbicara Anda, memungkinkan Anda untuk mengekspresikan pikiran dan ide Anda dengan presisi dan dampak.

Menguasai Struktur dan Pembentukan Noun Clause

Struktur Dasar Noun Clause dan Elemen-Elemen Penyusunnya

Noun clause atau kalimat nomina adalah klausa dependen yang berfungsi seperti kata benda dalam kalimat. Klausa ini dapat memainkan berbagai peran, seperti subjek, objek, pelengkap, atau mengikuti preposisi. Noun clause memungkinkan komunikasi yang lebih kompleks dan bernuansa.

Struktur Dasar Noun Clause:

Noun Clause adalah jenis klausa yang berfungsi sebagai kata benda (noun) dalam kalimat. Noun clause bisa bertindak sebagai subjek, objek, atau pelengkap (complement) dalam kalimat. Berikut adalah struktur dasar dan elemen penting dari noun clause:

1. Kata Pengantar (Introductory Word)

Noun clause biasanya diawali dengan kata pengantar seperti: that, if, whether, what, who, whom, whose, which, when, where, why, how.

Contoh: that, if, what, who.

2. Subjek

Bagian dari noun clause yang menjelaskan siapa atau apa yang melakukan tindakan.

Contoh: who the winner is.

3. Predikat

Menunjukkan tindakan atau keadaan subjek dalam noun clause.

Contoh: will arrive, is coming, should be done.

4. Objek (opsional)

Menunjukkan kepada siapa atau apa tindakan dilakukan.

Contoh: that he will visit (tanpa objek), what she said (dengan objek "she").

Contoh Struktur Noun Clause dalam Kalimat

1. Sebagai Subjek:

What he said was surprising.

Subjek dari kalimat utama: What he said

Kata pengantar: What

Subjek dari noun clause: he

Predikat dari noun clause: said

2. Sebagai Objek:

She knows that he is lying.

Objek dari kalimat utama: that he is lying

Kata pengantar: that

Subjek dari noun clause: he

Predikat dari noun clause: is lying

3. Sebagai Pelengkap:

The problem is how we will solve it.

Pelengkap dari kalimat utama: how we will solve it

Kata pengantar: how

Subjek dari noun clause: we

Predikat dari noun clause: will solve

Objek dari noun clause: it

 Cara Mengidentifikasi Noun Clause

1. Periksa Kata Pengantar:

Cari kata pengantar seperti that, what, if, dll.

2. Identifikasi Subjek dan Predikat:

Temukan subjek dan predikat dalam klausa tersebut.

3. Posisi dalam Kalimat:

Tentukan apakah klausa tersebut berfungsi sebagai subjek, objek, atau pelengkap.

 Latihan Identifikasi Noun Clause

1. Tentukan noun clause dalam kalimat berikut dan identifikasi fungsinya:

I don’t know what he wants.

That she is talented is obvious.

The decision will be made on whether we can afford it.

Jawaban:

1. Noun clause: what he wants (fungsi sebagai objek)

2. Noun clause: That she is talented (fungsi sebagai subjek)

3. Noun clause: whether we can afford it (fungsi sebagai pelengkap)

Dengan memahami struktur dasar noun clause, Anda dapat lebih mudah mengidentifikasi dan menggunakan noun clause dengan benar dalam kalimat.

Panduan Langkah demi Langkah Membentuk Noun Clause yang Benar

 Panduan Langkah demi Langkah Membentuk Noun Clause yang Benar

Berikut adalah panduan langkah demi langkah untuk membentuk noun clause yang benar dalam kalimat bahasa Inggris:

1. Identifikasi Fungsi Noun Clause

Tentukan apakah noun clause akan berfungsi sebagai subjek, objek, atau pelengkap dalam kalimat utama.

2. Pilih Kata Pengantar (Introductory Word)

Gunakan kata pengantar yang sesuai untuk memulai noun clause. Beberapa kata pengantar umum termasuk:

  • That: untuk menyatakan fakta atau informasi.
  • If, Whether: untuk menunjukkan pilihan atau kondisi.
  • Wh- Words (what, who, whom, whose, which, when, where, why, how): untuk memperkenalkan klausa yang memberikan informasi spesifik.

3. Bentuk Struktur Dasar Noun Clause

Setelah memilih kata pengantar, bentuklah struktur dasar noun clause dengan menyertakan subjek dan predikat. Anda juga dapat menambahkan objek atau pelengkap jika diperlukan.

4. Gabungkan dengan Kalimat Utama

Tempatkan noun clause ke dalam kalimat utama di posisi yang sesuai (sebagai subjek, objek, atau pelengkap).

Contoh Langkah demi Langkah

Contoh 1: Noun Clause sebagai Subjek

1. Identifikasi Fungsi: Subjek

2. Pilih Kata Pengantar: That

3. Bentuk Struktur Dasar: That she is coming

4. Gabungkan dengan Kalimat Utama:

  • Kalimat: That she is coming is good news.

Contoh 2: Noun Clause sebagai Objek

1. Identifikasi Fungsi: Objek

2. Pilih Kata Pengantar: What

3. Bentuk Struktur Dasar: What he said

4. Gabungkan dengan Kalimat Utama:

  • Kalimat: I didn't understand what he said.

 Contoh 3: Noun Clause sebagai Pelengkap

1. Identifikasi Fungsi: Pelengkap

2. Pilih Kata Pengantar: Whether

3. Bentuk Struktur Dasar: Whether we will win

4. Gabungkan dengan Kalimat Utama:

  • Kalimat: The question is whether we will win.
 Latihan Membentuk Noun Clause

1. Buat noun clause untuk fungsi sebagai subjek:

  • Kalimat: __________ is unknown.
  • Jawaban: What he will do is unknown.

2. Buat noun clause untuk fungsi sebagai objek:

  • Kalimat: She didn't know __________.
  • Jawaban: She didn't know that he had left.

3. Buat noun clause untuk fungsi sebagai pelengkap:

  •  Kalimat: The issue is __________.
  • Jawaban: The issue is how they will react.

Tips dan Trik

  • Kata Pengantar yang Tepat: Pilih kata pengantar yang tepat sesuai dengan informasi yang ingin disampaikan.
  • Jangan Lupa Subjek dan Predikat: Pastikan noun clause memiliki subjek dan predikat yang lengkap.
  • Posisi yang Tepat: Letakkan noun clause di posisi yang tepat dalam kalimat utama sesuai dengan fungsinya.
  • Periksa Tata Bahasa: Selalu periksa kembali tata bahasa dan struktur kalimat untuk memastikan noun clause terbentuk dengan benar.

Dengan mengikuti langkah-langkah ini, Anda dapat membentuk noun clause yang benar dan tepat dalam berbagai konteks kalimat.

Penggunaan Kata Penghubung (Conjunctions) dalam Noun Clause

Noun clause atau kalimat nomina adalah sebuah kalimat yang berfungsi sebagai nomina dalam kalimat induk. Noun clause dapat berfungsi sebagai subjek, objek, pelengkap, atau keterangan dalam kalimat induk.

Kata penghubung (conjunctions) dalam noun clause berfungsi untuk menghubungkan noun clause dengan kalimat induk. Penggunaan kata penghubung yang tepat dalam noun clause tergantung pada fungsi dan jenis noun clause.

Berikut adalah beberapa jenis kata penghubung yang umum digunakan dalam noun clause beserta fungsinya:

1. Kata tanya (Question words)

What, who, whom, which, when, where, why, how: Kata tanya digunakan untuk noun clause yang berfungsi sebagai subjek, objek, atau pelengkap.

Contoh:

  • What she said surprised me. (Subjek)
  • I don't know who she is. (Objek)
  • I'm not sure when the party will start. (Pelengkap)

2. That

That: Kata penghubung "that" digunakan untuk noun clause yang berfungsi sebagai subjek, objek, atau pelengkap. Kata ini tidak boleh digunakan setelah kata tanya.

Contoh:

  • That he is coming is good news. (Subjek)
  • She told me that she was going to the library. (Objek)
  • I believe that he is innocent. (Pelengkap)

3. Whether/If

Whether/If: Kata penghubung "whether" dan "if" digunakan untuk noun clause yang menyatakan keraguan atau pertanyaan tidak langsung.

Contoh:

  • I don't know whether she will come or not. (Keraguan)
  • She asked if I could help her. (Pertanyaan tidak langsung)

4. Other conjunctions

Because, since, as, although, though, unless, until, so that, in order that: Kata penghubung lain dapat digunakan untuk noun clause yang menyatakan alasan, tujuan, akibat, waktu, dan kondisi.

Contoh:

  • Because it was raining, we stayed home. (Alasan)
  • I studied hard so that I could get good grades. (Tujuan)
  • Although I was tired, I finished my work. (Akibat)

5. No conjunction

Dalam beberapa kasus, noun clause tidak memerlukan kata penghubung. Hal ini biasanya terjadi ketika noun clause berfungsi sebagai objek langsung dari kata kerja tertentu, seperti

say, tell, ask, think, believe, know, understand, remember, forget, like, love, hate, prefer, choose, decide, wish, want, desire, hope, fear, regret, imagine, suppose, suggest, recommend, advise, order, command, beg, invite, challenge, dare, warn, remind, accuse, blame, praise, criticize, apologize, forgive, thank, gratify, disappoint, surprise, astonish, shock, amaze, impress, interest, bore, disgust, horrify, terrify, frighten, alarm, startle, disturb, annoy, irritate, infuriate, enrage, madden, drive crazy, make, help, persuade, convince, force, compel, oblige, require, demand, expect, look forward to, hope for, long for, dream of, wish for, pray for, beg for, plead for, appeal for, apply for, search for, hunt for, look for, seek for, aim for, strive for, fight for, work for, care for, look after, take care of, protect, defend, guard, shelter, nurse, feed, clothe, warm, cool, comfort, soothe, calm, quiet, reassure, encourage, support, assist, aid, help, rescue, save, liberate, free, emancipate, release.

Contoh Kalimat yang Menunjukkan Berbagai Struktur Noun Clause

Berikut adalah beberapa contoh kalimat yang menunjukkan berbagai struktur noun clause:

1. Noun clause sebagai subjek:

  • What you said makes me angry. (Apa yang kamu katakan membuatku marah.)
  • That she is coming is good news. (Bahwa dia akan datang adalah kabar baik.)
  • Whether or not she will go is still uncertain. (Apakah dia akan pergi atau tidak masih belum pasti.)

2. Noun clause sebagai objek:

  • I heard what she said. (Aku mendengar apa yang dia katakan.)
  • She told me that she was going to the library. (Dia memberitahuku bahwa dia akan pergi ke perpustakaan.)
  • I asked her if she could help me. (Aku bertanya apakah dia bisa membantuku.)

3. Noun clause sebagai pelengkap:

  • I am not sure who she is. (Aku tidak yakin siapa dia.)
  • I believe that he is innocent. (Aku percaya bahwa dia tidak bersalah.)
  • She reminded me that I had an appointment. (Dia mengingatkan saya bahwa saya memiliki janji.)

4. Noun clause sebagai keterangan:

  • After I finished my work, I went home. (Setelah saya menyelesaikan pekerjaan saya, saya pulang ke rumah.)
  • When she arrived, everyone was already there. (Ketika dia tiba, semua orang sudah ada di sana.)
  • As soon as I saw her, I knew it was her. (Begitu saya melihatnya, saya tahu itu dia.)

5. Noun clause dalam kalimat tanya:

  • Do you know what time it is? (Apakah kamu tahu jam berapa sekarang?)
  • I wonder who she is waiting for. (Aku ingin tahu siapa yang dia tunggu.)
  • Can you tell me where the nearest bus stop is? (Bisakah kamu memberitahuku di mana halte bus terdekat?)

6. Noun clause dalam kalimat seru:

  • I can't believe that she won the lottery! (Aku tidak percaya dia memenangkan lotre!)
  • Who would have thought that she would become a doctor? (Siapa yang mengira dia akan menjadi dokter?)
  • How lucky that you found your wallet! (Beruntung sekali kamu menemukan dompetmu!)

7. Noun clause dalam kalimat sindiran:

  • I don't know what you're talking about. (Aku tidak tahu apa yang kamu bicarakan.) (Sindiran untuk kebingungan atau ketidaksetujuan)
  • As if she would ever help me! (Seolah-olah dia akan pernah membantuku!) (Sindiran untuk ketidakpercayaan atau skeptisisme)
  • I'm not sure what's more surprising, that she said that or that you believed her. (Aku tidak yakin apa yang lebih mengejutkan, dia mengatakan itu atau kamu mempercayainya.) (Sindiran untuk ketidakpercayaan dan kebingungan).

Jika Anda ingin berlatih tentang Noun Clause silahkan untuk mengklik dibawah!

Logo Quis

Kesimpulan Mengenai Noun Clause

Noun Clause adalah jenis klausa dalam bahasa Inggris yang berfungsi sebagai kata benda dalam kalimat. 

Klausa ini dapat bertindak sebagai subjek, objek, atau pelengkap, dan sering dimulai dengan kata pengantar seperti that, if, whether, serta katakata tanya (whwords) seperti what, who, whom, whose, which, when, where, why, dan how.

PoinPoin Penting tentang Noun Clause:

1. Definisi dan Fungsi:

  • Noun clause adalah klausa yang bertindak sebagai kata benda dalam kalimat.
  • Fungsi utama noun clause termasuk menjadi subjek, objek, atau pelengkap dalam kalimat.

2. Struktur Dasar:

  • Noun clause dimulai dengan kata pengantar dan memiliki subjek dan predikat.

    Contoh: "I believe that he is honest."

3. Kata Pengantar:

Kata pengantar seperti that, if, whether, dan berbagai kata tanya digunakan untuk memulai noun clause.

    Contoh: "What she said was surprising."

4. Identifikasi Noun Clause:

Noun clause dapat diidentifikasi melalui kata pengantar dan posisinya dalam kalimat.

Contoh: "I don’t know what he wants."

5. Contoh Penggunaan:

  • Sebagai Subjek: "What he did is amazing."
  • Sebagai Objek: "She asked if I could help."
  • Sebagai Pelengkap: "The fact is that he lied."

Latihan dan Penerapan:

Latihan dengan noun clause melibatkan identifikasi dan pembentukan klausa dalam berbagai fungsi. Latihan ini membantu memperkuat pemahaman dan kemampuan untuk menggunakan noun clause secara efektif dalam komunikasi seharihari.

Memahami noun clause penting untuk meningkatkan keterampilan tata bahasa Inggris. Dengan mengenali struktur dasar dan fungsinya, serta berlatih membentuk dan menggunakan noun clause dalam kalimat, Anda dapat meningkatkan kemampuan berbahasa Inggris Anda secara signifikan. 

Noun clause memungkinkan penutur untuk mengungkapkan ide yang kompleks dan detail dengan cara yang lebih jelas dan terstruktur.


Posting Komentar untuk "Master Noun Clause: Panduan Komprehensif untuk Menaklukkan Grammar Inggris!"